Friday, July 29, 2011

JUPITER AEROBATIC TEAM SEASON I


Orang - orang yang besar adalah seseorang yang selalu mengingat jasa, pengorbanan dan perjuangan para pendahulunya. Tanpa jasa-jasa para pendahulu, kikta tidak mungkin ada di sini. Hal itu pula yang berlaku bagi team Jupiters. Season II tahun 2011 yang sedang dijalani saat ini tidak lepas dari peran pendahulu yang telah merintis jalan yang penuh onak dan duri sehingga saat ini team yang baru mendapatkan beberapa permintaan untuk tampil di berbagai kegiatan nasional maupun internasional. JAT season I dipimpin oleh letkol Pnb Ramot "Congo" Sinaga alumnus AAU tahun 1993, Jupiter 2 Mayor Pnb Feri "Mirage" Yunaldi luusan AAU tahun 1997, Jupiter 3 Kapten Pnb Anton "Sioux" Pallaguna alumnus AAU tahun 2000 yang saat ini pindah tugas ke Skadron Udara 11 Makassar, Jupiter 4 Mayor Pnb Onesmus "Pecker" GRA, No 5 adalah Mayor Pnb Budi "Grizzly" Susilo yang saat ini tengah menjalankan misi internasional sebagai military observer di Congo dan yang terakhir adalah Mayor Pnb Jazmes "Octopus" singal yang saat ini menjadi komandan Skadron Udara 21.

Thursday, July 21, 2011

THE INSTRUCTORS

Instruktur dalam Jat adalah instruktur penerbang senior dalam jupiter Aerobatik team yang berperan dalam proses regenerasi penerbang- penerbang baru JAT. Saat ini ada beberapa instruktur JAT yang aktif mentransfer ilmu kepada para juniornya, yaitu :
  1. Kolonel Pnb Anang "Morgan" Nurhadi yang merupakan lulusan Akademi TNI AU angkatan tahun 1987. Mantan komandan Wingdik Terbang yang pernah menjabat sebagai komandan Lanud Banjarmasin ini memiliki pengalaman ribuan jam terbang dan pernah menerbangkan beberapa tipe pesawat antara lain AS-202 Bravo, T-34 C, Kt-1 B, Hawk MK 53, F-5 Tiger dan F-16.
  2. Mayor Pnb James "octopus" Singal saat ini menjabat sebagai komandan Skadron Udara 21 yang tidak lama lagi akan menggunakan pesawat Super Tucano buatan Brazil. Octopus, pria kelahiran airmadidi sulawesi utara yang merupakan alumnus AAU 1996 saat ini aktif mengajar formasi aerobatik JAT di tengah kesibukannya sebagai Komandan Skadron Udara 21. beberapa pesawat yang pernah diterbangkannya antara lain : AS-202 Bravo, T-34 C, Kt-1 B, Hawk MK 53 dan F-5 Tiger.
  3. Mayor Pnb Feri " Mirage" Yunaldi yang merupakan penerbang asal pariaman Sumatera Barat yang beberapa bulan ke depan akan melaksanakan pendidikan Sesko di Luar negeri merupakan ex Jupiter 2. Penerbang alumnus AAU 1997 dan penggemar masakan pedas ini pernah menerbangkan beberapa macam pesawat antara lain AS-202 Bravo, T-34 C, Kt-1 B, Hawk MK 53 dan Hawk 109/209.

Sunday, July 17, 2011

THE BACKSEATERS


The Backseaters adalah sebutan bagi para penerbang JAT yang duduk di belakang. Tugas dari backseaters adalah sebagai buddy safety, membantu front seater dan juga sekaligus menjalankan proses regenerasi untuk menggantikan front seater pada musim berikutnya. Dalam tim JAT ada beberapa penerbang yang tergabung dalam the backseaters, yaitu :

  • Mayor Pnb Toto "Gringgo" Ginanto yang merupakan Buddy Safety,
    J-586 yang alumnus AAU 1997 ini merupakan test pilot pesawat KT-1 B Wong Bee dan pesawat T-34 Charlie. Sebelumnya pernah menerbangkan A-4 Skyhawk dan OV-10 Bronco.
  • Mayor Pnb Rizaldy "Bido" Efranza. Backseater no 4 dan lebih dikenal sebagai J-629. Alumnus AAU tahun 1997. Sebelumnya menerbangkan C-130 hercules dan memiliki pengalaman yang cukup banyak di Operasional.









  • Mayor Pnb Safeano "Chippy" Cahyo Wibowo merupakan Leader's Backseater pada kesempatan tertentu. Alumnus AAU 1998 dikenal sebagai J-705 sebagai Standby Right Wing yang akan disiapkan menempati posisi Right Wing sebelumnya menerbangkan C-130 B/H/BT Hercules dan memiliki pengalaman operasional di dalam dan luar negeri. Pria kelahiran Surabaya yang besar di Jakarta pada saat ini menjabat sebagai Komandan Flight Ops A Skadik 102.









  • Mayor Pnb Putu "Colibri" Sucahyadi dikenal sebagai J-648 merupakan alumnus AAU Tahun 1999 berada diposisi Standby Slot yang nantinya akan mengisi posisi Slot. Saat ini Mayor Putu sedang menyelesaikan kuliah S-2nya di Universitas Gajah Mada yang sebelumnya menerbangkan Helikopter colibri di Skadron Udara 7 Kalijati.







  • Mayor Pnb Andi "Warhawk" Abadi merupakan alumnus AAU tahun 1998 lebih dikenal dengan sebutan J-718 sebelumnya menerbangkan pesawat Hawk 109/209 dan Cassa 212.
  • Kapten Pnb Ivy"Tiger Shark" Safatillah alumnus AAU tahun 2000 lebih dikenal sebagai J-662 sebelumnya menerbangkan OV-10 Bronco.

JUPITER SIX



              Jupiter six adalah sebutan bagi anggota jupiter aerobatic team yang posisinya berada di kanan luar. Saat ini diawaki oleh Mayor Pnb Marcell "Liger" Dirgantara yang kesehariannya merupakan Dan Flight Dik B Skadik 102 dan dalam lingkungan wingdik terbang lebih dikenal sebagai Jupiter 677.   Pria asal Malang yang telah dikaruniai 2 orang putera ini sebelumnya merupakan penerbang F - 5 Tiger ini bergabung dalam Jupiter aerobatic team sejak bulan Mei 2011 sebagai Jupiter 2.    Ada beberapa manuver berbahaya dan eksterem yang dilaksanakan oleh jupiter six bersama - sama dengan jupiter 5 antara lain cross over break, heart, jupiter wheel, mirror dan yang paling mendebarkan adalah solo spin dimana pesawat menanjak vertikal dengan kecepatan awal 270 knots, melaksanakan vertical roll kemudian sampai speed 0 untuk kemudian jatuh bebas ke bawah. manuver ini biasanya sangat dinantikan oleh para penonton karena visualisasi yang disuguhkan sangatlah menarik dengan kombinasi asap putih yang mengelilingi pesawat saat jatuh bebas.

JUPITER FIVE


Jupiter 5 adalah sebutan bagi anggota jupiter aerobatic team yang posisinya berada pada paling kiri luar. Saat ini ditempati oleh mayor Penerbang H.M "Razor" Kisha yang dalam kesehariannya menjabat sebagai Komandan Flight Ops C Skadik 102. Lelaki kelahiran Bandung yang tengah menanti kelahiran anak yang ketiga ini sebelumnya menerbangkan pesawat Hawk 100/200 dan lebih dikenal di lingkungan wingdik terbang sebagai Jupiter 690 bergabung dalam tim aerobatik ini sejak bulan April 2011. Dalam Jupiter Aerobatic team, Jupiter 5 merupakan lead synchro yang memimpin jupiter 6 saat melaksanakan manuver synchro yang sangat ekstrem. Beberapa manuver andalannya adalah cross over break,jupiter wheel, mirror,heart dan kite barrell. manuver-manuver yang dilaksanakan oleh jupiter 5 dan 6 biasanya membuat jantung para penonton berhenti berdetak dan berteriak histeris.

JUPITER FOUR



Jupiter Four adalah anggota jupiter aerobatic team yang posisinya berada pada bagian belakang tengah,  dikenal juga sebagai posisi slot.    Pada musim ini, posisi ini diisi oleh Mayor Pnb H.S "Condor" Romas alumni AAU tahun 1999 yang kesehariannya menjabat sebagi Kepala Kelompok Instruktur Skadik 102. "Condor" yang kelahiran Mataram Lombok dalam lingkungan Wingdik terbang lebih dikenal sebagai J-674 dan sebelumnya adalah penerbang Hawk MK 109/209 menempati posisi jupiter 4 sejak Bulan Januari 2012 menggantikan posisi Mayor Pnb Onesmus "Pecker" yang sedang menempuh pendidikan Seskoau di Lembang. Sebelumnya Condor adalah member no 3 atau left wingman.   Tingkat kesulitan manuver yang dilaksanakan cukup tinggi karena posisinya yang di belakang membutuhkan extra power untuk dapat tetap mengikuti pesawat di depannya.    Beberapa manuver yang dilaksanakan antara lain Loop, Clover Leaf, Barrell Roll, Jupiter Roll, Roll Back, Roll Slide dan sebagai andalannya adalah screw roll.

JUPITER TWO

Jupiter Two adalah sebutan bagi anggota jupiter aerobatic team yang posisinya berada pada posisi wingman kanan dalam. Saat ini sebagai jupiter two adalah Mayor Pnb Frando "Fennec" Marpaung lulusan akademi TNI AU tahun 2000 yang kesehariannya menjabat sebagai Komandan Flight Dik C Skadik 102 Wingdik Terbang Lanud Adisutjipto. Fennec yang merupakan pria kelahiran Sumatera Utara yang sebelumnya merupakan penerbang MK-53 H.S Hawk  ini menggantikan posisi mayor Penerbang Marcellinus AKD yang berpindah posisi menjadi jupiter 6.   Fennec tergabung sebagai Member Jupiter sejak Januari 2012. Dalam Formasi JAT, jupiter 2 memegang peranan sangat penting. Setiap manuver yang dilaksanakannya haruslah dikerjakan dengan halus karena pergerakan tiba - tiba (rough) akan menyulitkan bagi posisi wingman sebelah luar. Beberapa manuver yang dilaksanakan antara lain Loop, clover leaf, Barrell Roll, Jupiter roll, Jupiter roll back, Roll slide, leader benefit serta salah satu manuver yang paling diandalkan bersama jupiter three adalah tanggo to diamond loop yang memiliki tingkat kesulitan yang cukup tinggi.

Saturday, July 16, 2011

JUPITER ONE


Jupiter one adalah sebutan bagi pimpinan atau lazim disebut sebagai leader dalam jupitar aerobatic team. Tugasnya dalam tim aerobatic sangatlah berat, seorang leader harus mampu memimpin tim dalam melaksanakan berbagai macam manuver yang sangat berbahaya dan ekstrem untuk ditampilkan. Seorang leader juga dituntut harus mampu membuat manuver yang tepat dan dapat dinikmati oleh para penonton pada saat pelaksanaan show sehingga trik - trik dan efek visual yang diinginkan tercapai. Saat ini jupiter one pada jupiter aerobatic team (JAT) season 2 dijabat oleh Mayor Pnb Dedy "Leopard" Susanto yang juga sekaligus merupakan komandan Skadik 102 yang mengawaki pesawat KT-1 B Woong Bee dan T-34 Charlie. Mayor Pnb Dedy Susanto yang juga dikenal dengan Jupiter 534 sebelumnya merupakan penerbang pesawat F-5 Tiger ini menjadi leader JAT sejak bulan Mei 2011 menggantikan Ltk Ramot "Congo" Sinaga yang saat ini dipindahtugaskan ke Mabes TNI AU cilangkap. Leopard, putra kelahiran Banyuwangi ini memiliki motto "jangan tanyakan apa yang telah diberikan satuan kepadamu, namun tanyakan pada dirimu apa yang dapat kau persembahkan untuk satuanmu" memiliki kegemaran makan sop kaki kambing telah dikaruniai 3 orang putra putri. Misi Jupiter one saat ini adalah melatih diri dan team untuk menghadapi beberapa event nasional dan internasional pada tahun 2011 yang akan datang

Saturday, July 2, 2011

JUPITER AEROBATIC TEAM

Pembentukan suatu team aerobatic bagi sebuah negara merupakan suatu tantangan yang amat besar di tengah kondisi perekonomian dunia yang sedang terpuruk saat ini dimana anggaran negara sebagian besar difokuskan kepada peningkatan kemakmuran rakyat. Namun kepentingan pertahanan negara di sisi lain tidaklah kalah pentingnya untuk menjamin tujuan tersebut yang diselenggarakan dengan berbagai upaya yang salah satunya melalui pembinaan kemampuan tempur angkatan perangnya sehingga angkatan perang suatu negara mampu menyelenggarakan berbagai macam operasi baik untuk perang maupun selain perang. TNI sebagai alat pertahanan negara umumnya dan TNI AU pada khususnya memiliki tugas untuk menjaga kedaulatan negara di udara melalui berbagai macam operasi udara baik perang maupun selain perang. Salah satu operasi selain perang yang dilaksanakan adalah operasi pameran kekuatan angkatan perang yang ditampilkan melalui kegiatan - kegiatan seperti parade, defile, atraksi ketangkasan prajurit, fly pass, serta termasuk di dalamnya adalah pertunjukan tim aerobatik.

TNI Angakatan udara sejak awal berdirinya telah beberapa kali membentuk tim aerobatik mulai dari spirit 85, jupiter blue, Elang biru sampai yang terakhir adalah Jupiter Aerobatic team. Khusus untuk tim yang terakhir yakni Jupiter Aerobatic team atau lazimnya disingkat JAT dibentuk berdasarkan inisiatif dari para instruktur penerbang di lingkungan Skadron Pendidikan 103 yang mengawaki pesawat MK 53 HS Hawk untuk membentuk suatu team aerobatik. Nama Jupiter berasal dari sebutan bagi para instruktur penerbang yang mengajar di Lanud Adisutjipto. Tampil pertama kali pada HUT TNI tanggal 5 oktober tahun 1997 dengan menggunakan 4 pesawat MK 53 HS Hawk. namun karena sesuatu dan lain hal kegiatan tersebut dihentikan pada tahun 2002.

Setelah vacuum selama beberapa tahun, pada awal tahun 2008 TNI AU mulai merintis kembali team aerobatiknya dengan menggunakan pesawat KT 1 Woongbee buatan korea yang memperkuat Skadik 102. Tampil pertama kali dengan 4 pesawat pada tanggal 4 Juli 2008 pada upacara wingday sekolah penerbang. Tampilan baru yang lebih menawan diawali pada awal 2011 dengan menggunakan 6 pesawat yang telah di cat merah putih dengan manuver yang lebih bervariasi Jupiter aerobatic team unjuk kebolehan dalam rangka memperingati HUT TNI AU yang ke 65 di Halim perdana kusuma Jakarta. Saat ini Jupiter aerobatic team masih terus berbenah meningkakan skill dan keahlian dalam bermanuver untuk menghadapi event-event nasional dan internasional demi mengharumkan nama bangsa di bawah pimpinan leader Maj Dedy "leopard " Susanto yang merupakan lulusan Akademi TNI AU Tahun 1995.